Kuliah Umum Pendidikan Sejarah UNJ Gali Identitas Bangsa Melalui Visual Majapahit

Jakarta, 15 Oktober 2025 — Program Studi Pendidikan Sejarah, Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum (FISH) Universitas Negeri Jakarta (UNJ), sukses menyelenggarakan kuliah umum bertajuk “Majapahit dalam Lensa Visual: Inspirasi Identitas dan Peradaban Bangsa Menuju Indonesia Emas.” Kegiatan ini menghadirkan tiga narasumber inspiratif, yaitu Dr. Nur Aeni Marta, S.S., M.Hum., Koordinator Program Studi Pendidikan Sejarah FISH UNJ; M. Hasmi Yanuardi, S.S., M.Hum., Dosen Pendidikan Sejarah; serta Drs. Mohammad Shobirinoer Rasyid, Pemerhati Budaya dan Sejarah.

Kuliah umum ini bertujuan memberikan wawasan baru mengenai pentingnya pelestarian dan pemaknaan sejarah Majapahit dalam membentuk identitas serta peradaban bangsa Indonesia. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Duta Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum sebagai pewara acara, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.

Dekan FISH UNJ, Firdaus Wajdi, M.A., Ph.D., turut hadir dan menyampaikan apresiasinya dalam sambutan pembuka. “Acara ini sangat baik bagi generasi muda untuk mempelajari sejarah melalui lensa visual,” ujarnya.

Kuliah umum yang berlangsung di Aula Labschool UNJ dipandu oleh Marah Bangun, S.S., sebagai moderator. Sebelum sesi diskusi dimulai, moderator memperkenalkan para narasumber dan menjelaskan alur kegiatan kepada peserta.

Dalam sesi utama, para narasumber membedah buku “Wijaya: Buku Visual Majapahit” karya Heru Effendy. M. Hasmi Yanuardi menekankan pentingnya sejarah publik dalam memperluas pemahaman masyarakat terhadap warisan budaya bangsa, serta mengajak peserta berdiskusi mengenai isi buku tersebut. Drs. Mohammad Shobirinoer Rasyid menyoroti visi besar Kerajaan Majapahit dalam menyatukan Nusantara dan memperkenalkan beragam budaya kerajaan. Sementara itu, Dr. Nur Aeni Marta memberikan penjelasan mendalam tentang visualisasi sejarah sebagai sarana untuk menghidupkan kembali semangat kebangsaan.

Kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab interaktif yang disambut antusias oleh peserta. Di akhir acara, moderator menyampaikan kesimpulan dari pemaparan narasumber, diikuti dengan pemberian cinderamata sebagai bentuk apresiasi.

Kuliah umum ditutup oleh Duta Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum. Melalui kegiatan ini, diharapkan mahasiswa dapat menumbuhkan kesadaran akan pentingnya sejarah visual sebagai media edukasi dan refleksi jati diri bangsa menuju Indonesia Emas.

Penulis: CKG, VR, AG, dan JRPS
Editor: WPS
Tim FISH Media Center

Share this article

© 2025 Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum – Universitas Negeri Jakarta