Jakarta, 08/10/2022- Fakultas Ilmu Sosial telah menyelenggarakan Kuliah Umum The Eurasia International sesi kesembilan yang bertemakan “Sustainability, Gender, and Multiculturalism in Indonesia” pada Kamis, 03 November 2022. Kegiatan ini dilaksanakan secara Hybrid, yang diselenggarakan secara luring di Gedung Dewi Sartika Lt. 10, Universitas Negeri Jakarta dan secara daring melalui platform Zoom Meetings. Wakil Dekan II FIS UNJ, Dr. Aris Munandar, M.Si., Ketua Pelaksana  Eurasia International Course, Rakhmat Hidayat, PhD, panitia Eurasia International Course, FIS Media Center UNJ,  dosen, dan mahasiswa turut serta menghadiri sesi pertemuan Eurasia International Course FIS UNJ kali ini. FIS UNJ mengundang Prof. Melani Budianta, M.A., Ph.D selaku Dosen Universitas Indonesia menjadi narasumber pada sesi pertemuan kali ini. Dalam pemaparannya, Prof. Melani Budianta, M.A., Ph.D berbicara mengenai keberlanjutan, persoalan gender dan multiculturalism di Indonesia. Setelah pemaparan materi selesai, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Mahasiswa dengan pertanyaan terbaik tersebut diberikan apresiasi berupa buku yang disponsori oleh Raja Grafindo Persada. Perkuliahan ini kemudian ditutup dengan penyerahan sertifikat  kepada pembicara yaitu Prof. Melani Budianta, M.A., Ph.D yang kemudian dilanjutkan dengan sesi foto bersama dengan seluruh peserta yang mengikuti perkuliahan tersebut secara luring. SS Editor: WPS Tim FIS Media Center

Jakarta, 07/11/2022. Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta telah menyelenggarakan Pekan Audit Mutu Internal (AMI) Tahun 2022, pada 2-3 November 2022.  Program ini dilaksanakan sebagai evaluasi secara internal dalam ruang lingkup Fakultas Ilmu Sosial dengan tujuan untuk meningkatkan mutu di Fakultas Ilmu Sosial. Sebanyak 13 program studi telah mengikuti rangkaian Audit Mutu Internal (AMI) yang dilaksanakan secara luring yaitu di ruang koordinator program studi masing-masing, Acara penutupan Audit Mutu Internal (AMI) yang berlangsung pada 3 November 2022 dihadiri oleh Prof. Dr. Sarkadi, M.Si. selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial, Firdaus Wajdi, M.A., Ph.D. selaku Wakil Dekan I, Dr. Aris Munandar, M.Si. selaku Wakil Dekan II, Dr. Abdul Haris Fatgehipon, S.Pd., M.Si. selaku Wakil Dekan III, Koordinator dari setiap program studi di Fakultas Ilmu Sosial, Fauzi Abdillah, S.Pd., M.Pd. selaku Ketua GPjM, Sekretaris GPjM, TPjM dari setiap program studi di Fakultas Ilmu Sosial, Koordinator Layanan Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan, Koordinator Layanan Administrasi Umum, Aam Amaningsih Jumhur, Ph.D. selaku Lead Auditor, Team Auditor SPMI, Pengadministrasi Umum,  serta perwakilan mahasiswa dari Duta FIS dan FIS Media Center. Acara dimulai dengan pembukaan oleh Duti Fakultas Ilmu Sosial, Grace Ester sebagai Master of ceremony. Kemudian dilanjutkan dengan penyampaian laporan kegiatan pekan Audit Mutu Internal (AMI) yang disampaikan oleh Firdaus Wajdi, Ph.D. Acara dilanjut dengan pemaparan hasil temuan audit dari tim auditor Universitas Negeri Jakarta, oleh Aam Amaningsih Jumhur, Ph.D. Beliau memberikan apresiasi kepada pimpinan Fakultas Ilmu Sosial karena rangkaian Audit Mutu Internal (AMI) bisa terlaksana dengan baik. Berdasarkan hasil temuan, banyak hal yang menjadi sebuah potensial bagi Fakultas Ilmu Sosial dengan beberapa program kerja yang strategis. Beliau mengatakan bahwa Fakultas Ilmu Sosial dan program studi telah memiliki kesamaan visi dan misi. Visi dari Fakultas Ilmu Sosial kedepannya adalah menjadi fakultas yang luar biasa, itu merupakan hal yang sangat sinergis, dan jika ada hal yang belum runut bisa dijadikan sebagai program kerja pada tahun mendatang. Adapun pihak auditor berharap adanya landasan penyusunan program kerja tahun 2023 yang berbasis kepada rencana tindakan koreksi sehingga terjadi korelasi antara apa yang menjadi visi besar dari Fakultas Ilmu Sosial dan visi besar dari program studi dengan akreditasi. Terdapat uraian laporan ketidaksesuaian yang ditemukan oleh tim auditor terhadap 13 program studi di Fakultas Ilmu Sosial. Beberapa hal yang krusial ini akan dapat diselesaikan dengan program kerja yang terintegrasi dan perlu ada intervensi dari pihak pimpinan. Acara dilanjut dengan dialog antara tim auditor, Aam Amaningsih Jumhur, Ph.D dengan para undangan. Sesi ini memberikan kesempatan kepada para hadirin untuk bertanya, memberikan respons, dan menggali lebih dalam terkait hasil Audit Mutu Internal (AMI). Sesi ditutup dengan pemberian saran dari pihak auditor untuk Fakultas Ilmu Sosial. Penyampaian closing statement oleh Dekan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta, Prof. Dr. Sarkadi, M.Si., menjadi penutup pada acara hari ini sekaligus menutup pekan Audit Mutu Internal (AMI) pada Tahun 2022. Beliau mengatakan, terkait hal-hal yang masih kurang harus diperbaiki dan diatur strategi dengan saran-saran yang telah diberikan oleh pihak auditor, dengan harapan saran tersebut dapat memberikan pemahaman yang baik. Prof. Dr. Sarkadi, M.Si. mewakili seluruh pimpinan Fakultas Ilmu Sosial mengucapkan terima kasih kepada pihak auditor Universitas Negeri Jakarta yang telah melakukan audit kepada 13 program studi yang ada di Fakultas Ilmu Sosial. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi pemicu untuk menghasilkan yang terbaik agar kedepannya Fakultas Ilmu Sosial bisa lebih unggul. Acara terakhir yaitu sesi foto bersama. CKEP Editor: WPS Tim FIS Media Center

Jakarta, 2 November 2022 – Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta telah menyelenggarakan Dialog Civitas Akademica (DIVA) FIS 2022 dengan tema Berani Maju (Bersama Menganalisis Isu, Mewujudkan Satu Tuju). Acara ini diselenggarakan secara hybrid, yakni luring di Ruang Serba Guna FIS dan juga daring melalui Zoom Meeting dan Live Streaming YouTube. Acara ini bertujuan menjadi wadah aspirasi mahasiswa dan menemukan solusi dari keresahan mahasiswa guna memajukan Fakultas Ilmu Sosial. Acara dibuka oleh Master of Ceremony, dilanjutkan dengan pembacaan tilawah Al-Qur’an dan menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan penuh hikmat. Ketua pelaksana DIVA, Asroil Muhammad, memberikan sambutan dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua BEM FIS, Sofyan Hamid Azhari. Acara ini dihadiri oleh Prof. Dr. Sarkadi, M.Si. selaku Dekan FIS, Firdaus Wajdi, Ph.D. selaku Wakil Dekan I, Dr. Aris Munandar, M.Si. selaku Wakil Dekan II, Dr. Abdul Haris F.,M.Si. selaku Wakil Dekan III. Dalam sambutannya, Prof. Dr. Sarkadi, M.Si. menyatakan bahwa banyak dosen-dosen FIS yang melakukan penelitian dan pengabdian. Selain itu, FIS berada di posisi kedua guru besar terbanyak di UNJ. Hal ini tentunya membanggakan untuk Fakultas Ilmu Sosial. Agenda selanjutnya adalah penyampaian aspirasi mahasiswa yang dipandu oleh moderator. Aspirasi disampaikan oleh Litsu DIVA FIS 2022 berdasarkan hasil kajian aspirasi mahasiswa FIS. Dalam kajian tersebut, terdapat empat poin penting yang ingin disampaikan, yaitu fasilitas kampus, layanan akademik, layanan birokrasi kampus, dan evaluasi pengembangan OPMAWA dan ORMAWA. Penyampaian aspirasi mengenai fasilitas kampus mencakup kondisi gedung FIS untuk menunjang perkuliahan dengan jawaban 66% kurang memadai, perlukah gedung FIS direnovasi dengan jawaban 86,6% mahasiswa berharap ruangan kelas perlu diperbaiki. Mayoritas mahasiswa berharap ruangan kelas dapat menunjang perkuliahan dengan diperluas, diperbanyak jumlah ruang kelas untuk setiap prodi, dan perlengkapan kelas yang lebih memadai. Sebagian berikutnya menjawab perlunya perbaikan dalam tata ruang kantin FIS, dan penyediaan WiFi bagi mahasiswa yang mampu mencakup semua lokasi. Ada pula mahasiswa yang berharap adanya perenovasian total pada gedung FIS. Mahasiswa berharap adanya penanganan pihak fakultas terkait perbaikan di gedung FIS dengan lebih cepat dan disegerakan serta memperhatikan kebutuhan mahasiswa dan dosen agar nyaman dalam menjalankan perkuliahan secara luring. Poin selanjutnya adalah layanan perkuliahan mahasiswa akhir Fakultas Ilmu Sosial mengenai keefektifan bimbingan tugas akhir atau skripsi dengan jawaban 67% mahasiswa merasa efektif. Aspirasi yang disampaikan adalah jadwal dosen yang kurang pas dengan mahasiswa sehingga sulit untuk bertemu dan kurang adanya arahan yang diberikan. Lalu poin ketiga, evaluasi pelayanan perkuliahan oleh mahasiswa terhadap dosen, mencakup kendala selama perkuliahan dan kegiatan yang telah mahasiswa lakukan. Diikuti dengan evaluasi pelayanan perkuliahan (praktik keterampilan lapangan/mengajar/magang) yang meliputi persebaran dan penyampaian informasi program akademik. Kemudian evaluasi mengenai kebijakan UKT meliputi kemudahan keringanan UKT, penggolongan UKT, dan keterbukaan informasi UKT. Selanjutnya evaluasi pengembangan potensi minat bakat dan prestasi diakhiri dengan evaluasi untuk adkesma. Firdaus Wajdi, Ph.D. menanggapi aspirasi tersebut dengan menyampaikan betapa besarnya manfaat yang mahasiswa dapat rasakan sebagai mahasiswa UNJ. Terdapat e-mail khusus mahasiswa guna mempermudah perkuliahan. Mahasiswa juga dapat berkunjung ke Perpustakaan UNJ yang memiliki banyak literatur. Dr. Aris Munandar, M.Si. melanjutkan tanggapan dengan membahas UKT. Beliau menyampaikan bahwa potongan 50% UKT diperuntukkan mahasiswa semester akhir yang SKS nya kurang dari enam. Beliau juga berterima kasih atas masukan-masukan yang diberikan sehingga proses pelayanan perkuliahan dapat ditingkatkan. Dr. Abdul Haris F.,M.Si. turut menanggapi mengenai evaluasi fasilitas. Gedung FIS dinyatakan sebagai gedung yang sangat kokoh dan kuat. Pemberian dana juga sudah diberlakukan secara merata. Beliau menyampaikan pentingnya kontribusi mahasiswa dalam memakmurkan fasilitas yang sudah ada. Beliau juga menanggapi evaluasi keefektikan bimbingan skripsi, bahwa kerajinan berkomunikasi dengan dosen adalah kunci serta perlunya banyak membaca untuk referensi. Prof. Dr.Sarkadi, M.Si. menambahkan dinamika yang terjadi adalah proses. Fakultas dan prodi sudah berusaha memperbaiki hal-hal tersebut dan perlu adanya pergerakan dari mahasiswa untuk pengembangan dekanat. Adapun kesimpulan dari acara ini, yaitu perlu adanya sinergitas antara mahasiswa dan para dosen agar Fakultas Ilmu Sosial menjadi lebih baik.  Acara diakhiri dengan penandatanganan nota kesepahaman, closing statement dari para pimpinan, dan sesi foto bersama. FA Editor: WPS Tim FIS Media Center

Jakarta, (02/11/2022) Dalam rangka persiapan Pekan Audit Mutu Internal (AMI), Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta (FIS UNJ) melaksanakan “Pembukaan Audit Mutu Internal (AMI) FIS UNJ Tahun 2022 secara luring di Ruang Seba Guna, Gedung K Fakultas Ilmu Sosial. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Prof. Dr. Sarkadi, M.Si selaku Dekan FIS UNJ, Firdaus Wajdi, Ph.D selaku Wakil Dekan I FIS UNJ, Dr. Aris Munandar, M.Si. selaku Wakil dekan II FIS UNJ, Dr. Abdul Haris Fatgehipon, M.Si. selaku Wakil Dekan III FIS UNJ, Dr. Ir. Fatah Nurdin, MM selaku Koorpus SPMI, Aam Aminingsih Jumhur, Ph.D, selaku Lead Auditor dan Ketua dan Sekretaris GPJM FIS, para Koorprodi di lingkungan FIS dan para auditor mutu internal. Firdaus Wajdi, M.A., Ph.D membuka acara sekaligus menyampaikan laporan kegiatan, dilanjutkan pemberian sambutan dari Prof. Dr. Sarkadi, M.Si selaku Dekan FIS UNJ kemudian   penjelasan teknis dan diskusi mengenai pelaksanaan AMI oleh Lead Auditor, Aam Aminingsih Jumhur, Ph.D Kegiatan AMI di FIS ini diharapkan menjadi contoh proses audit mutu internal di lingkungan Universitas Negeri Jakarta. Kagiatan AMI ini akan dilanjutkan dengan Rapat Tinjauan Manajemen yang dipimpin oleh Dekan selaku pimpinan fakultas. Selanjutnya dilakukan audit setiap unit program studi (PS) dan unit pengelola program studi (UPPS) di lingkungan FIS UNJ oleh para auditor yang ditugaskan. Kegiatan ini audit akan berlangsung selama dua hari dan akan dilanjutkan dengan penutupan di keesokan harinya. WPS Tim FIS Media Center

Jakarta, 02/11/2022. Era disrupsi teknologi, tugas dan tuntutan dosen saat ini harus bisa menyesuaikan dan memenuhi tuntutan kebutuhan belajar mahasiswa abad industri 4.0, yang meliputi aspek berpikir kritis, kemampuan merumuskan dan memecahkan masalah, kreatif dan inovatif, berketrampilan berkomunikasi, penguasaan transformasi digital, serta memiliki kemampuan multi bahasa. Dosen merupakan komponen penting utama yang mempengaruhi sistem pendidikan tinggi. Menyikapi abad industri 4.0, diharapkan para dosen untuk selalu meningkatkan kompetensi dan pengembangan profesionalitas diri secara berkelanjutan, dengan mengikuti berbagai program pelatihan, seminar secara individu maupun kolektif. Setiap tahun pengalaman belajar mahasiswa berubah dan meningkat, sehingga cara mengajar pendidik juga harus berubah. Berbagai kebijakan peningkatan mutu satuan pendidikan dan kualitas pendidik telah digulirkan pemerintah, terutama setelah dilaksanakankannya program setifikasi dosen.  Studi lanjut dilakukan dosen sesuai dengan pengembangan ilmu dimasing-masing program studi. Peningkatan dalam jabatan fungsional terus diupayakan agar dosen memiliki jabatan tertinggi yaitu guru besar. Oleh karena itu, Fakultas Ilmu Sosial UNJ menyelenggarakan Workshop Pengembangan Sumber Daya Manusia Tenaga Pendidk Dan Kependidikan Dan Prestasi Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial  Tahun 2022. Kegiatan dilaksanakan  selama dua hari  tanggal 31 Oktober 2022 sampai 1 November 2022 secara luring di Hotel Haris Sentul. Kegiatan secara paralel bersamaan dengan Kegiatan Seminar Hasil Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat FIS Tahun 2022.  Kegiatan ini dihadiri oleh  dekanat, para koorprodi, koordinator layanan akademik dan umum, tenaga kependidikan. Acara dimulai dengan pembukaan, kemudian sambutan oleh Dekan FIS, Prof Sarkadi, M.Si. Kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi  mengenai Pengembangan Sumber Daya Manusia yaitu kondisi eksisting dosen yang ada di FIS. Kondisi SDM dari segi pendidikan dan jabatan fungsional. Pemetaanan dilakukan sebagai langkah awal untuk pengembangan SDM. Hasil pemetaan ini dijadikan langkah untuk melaksanakan program. Program yang direncanakan yaitu studi lanjut baik dengan biaya mandiri ataupun dengan beasiswa. Bagi yang belum mengurus kenaikan pangkat, maka dilakukan workshop penyusunan DUPAK (Dokumen Usulan Prnilaian Angka Kredit). Workshop dilakukan secara kontinyu untuk melihat progrest report secara berkelanjutan. Workshop yang kedua berkaitan dengan Perencanaan Program Peningkatan Prestasi Mahasiswa. Prestasi mengacu pada indikator kinerja utama, yaitu kejuaraan pada tingkat nasional. Perlunya bimbingan dan arahan pada lomba-lomba yang diikuti sehingga ada pemantuan dari para pembimbing ditiap-tiap program studi. Setalah pemaparan tentang prestasi yang sudah dilakukan dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab. Secara umum rangkaian acara berjalan dengan lancar dan sesuai dengan tujuan kegiatan. Harapannya program yang dilakukan baik untuk kemahasiswaan maupun dosen dapat meningkat secara bersama-sama sesuai dengan visi misi fakulta dan universitas yaitu memiliki reputasi ditingkat Asia AM Editor: WPS Tim FIS Media Center

Jakarta, 31/10/2022 – Dalam upaya meningkatkan kuantitas dan kualitas Hibah Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Dosen di lingkungan Fakultas Ilmu Sosial UNJ Tahun 2022, Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta menyelenggarakan  Workshop Seminar Hasil Kegiatan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Dosen Fakultas Ilmu Sosial UNJ Tahun 2022 dengan tema “Pembuatan HAKI dan Hak Paten Sebagai Luaran Penelitian Ilmu Sosial” pada hari Senin – Selasa ,31 Oktober – 01 November   2022 secara Hybrid, luring di Hotel Haris Sentul dan  daring menggunakan aplikasi zoom meeting. Kegiatan yang dihadiri oleh Prof. Dr. Sarkadi, M.Si selaku Dekan FIS beserta jajarannya dan para dosen penerima hibah penelitian dan pengabdian kepada masyarakat FIS UNJ tahun 2022 serta narasumber, Harini Yaniar, S.Si, M.Kom, Analis Pemanfaatan Iptek Ahli Madya Direktorat Manajemen KI Badan Riset dan Inovasi Nasional. Workshop dibuka oleh Prima Yustitia, M.Si selaku MC. Setelah menyanyikan Lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan pemberian sambutan dari Wakil Dekan I  Fakultas Ilmu Sosial,  Firdaus Wajdi, Ph.D. Dalam sambutannya, beliau mengatakan bahwa workshop ini merupakan rangkaian dari kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat FIS UNJ Tahun 2022. Pada Tahun ini, FIS mendanai 166 judul penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan berbagai skim. Skim penelitian maupun pengabdian kepada masyarakat yang terbaru adalah skim penelitian percepatan guru besar dan skim pengabdian kepada masyarakat wilayah binaan fakultas. Kegiatan seminar hasil ini dihadiri oleh delapan dosen reviewer dari FIS, FE, dan FIP. Beliau berharap dengan mendatangkan narasumber ada penjelasan bagaimana membuat produk paten sebagai hasil penelitian ilmu ilmu sosial. Akhirnya beliau menyampaikan terima kasih kepada pimpinan Fakultas, reviewer, dosen peneliti dan pelaksana kegiatan pengabdian kepada masyarakat, narasumber, serta seluruh panitia yang telah membantu menyukseskan kegiatan seminar hasil ini. Selanjutnya, Dekan  FIS UNJ, Prof. Dr. Sarkadi, M.Si juga memberikan sambutan sekaligus membuka acara. Dekan mengatakan bahwa kegiatan ini adalah kegiatan terakhir dari rangkaian kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dimulai dari sosialisasi pedoman dan upload proposal. Dekan berharap semua produk dan luaran untuk segera diselesaikan dengan baik karena akan menjadi salah satu pertimbangan lolos atau tidaknya pengajuan proposal kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat tahun 2023. Dekan juga mengingatkan dosen agar mempersiapkan proposal untuk tahun 2023, karena akan dibuka di Bulan November 2022 sampai dengan Februari 2023 agar Bulan Maret 2023, dapat segera disahkan dalam Surat Keputusan Rektor. Adapun rencana penelitian berdasarkan rumpun bidang ilmu dengan nilai dana yang lebih besar agar dapat menghasilkan luaran artikel terindeks Scopus atau kembali ke model semula, yakni penelitian per individu akan didiskusikan kembali dengan para Koordinator Program Studi. Hal ini dikarenakan jumlah penelitian akan berbanding lurus dengan nilai akreditasi. Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Harini Yaniar, S.Si, M.Kom, Analis Pemanfaatan Iptek Ahli Madya Direktorat Manajemen KI Badan Riset dan Inovasi Nasional. Beliau menyampaikan hal hal yang berkaitan dengan kekayaan intelektual seperti hak cipta, paten, merk dagang, khususnya kekayaan intelektual untuk bidang social humaniora. Memasuki inti acara seminar hasil, di mana para dosen memaparkan hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, ruang zoom meeting dibagi menjadi breakout rooms. Para dosen selaku ketua peneliti dan ketua pelaksana kegiatan pengabdian kepada masyarakat memasuki room sesuai dengan reviewer yang sudah dijadwalkan sebelumnya melalui surat undangan. Setiap dosen melaporkan hasil dan produk atau luaran kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam tahun ini. WPS Tim FIS Media Center

Jakarta, 21/10/2022- Fakultas Ilmu Sosial telah menyelenggarakan Kuliah Umum The Eurasia International sesi kedelapan yang bertemakan “Intercultural Communication as a Brige to Global Understanding”, pada Kamis, 20 Oktober 2022. Kegiatan ini dilaksanakan secara Hybrid, yang diselenggarakan di Gedung Dewi Sartika Lt. 10, Universitas Negeri Jakarta dan secara daring melalui platform Zoom Meetings. Kegiatan pada sesi kali ini dihadiri oleh Ketua Pelaksana  Eurasia International Course, Rakhmat Hidayat, PhD, panitia Eurasia International Course, FIS Media Center UNJ,  dosen, dan mahasiswa FIS UNJ serta narasumber yang hadir secara luring. Keisuke Imamura, Ph.D selaku dosen Tokyo University of Marine Science of Technology, menjadi narasumber pada sesi pertemuan kali ini. Melalui pemaparannya, Keisuke Imamura, Ph.D menjelaskan bagaimana Bahasa Inggris yang digunakan sebagai jembatan komunikasi interkultural di Dunia. Penyebabaran Bahasa Inggris sangat berpengaruh baik dalam pemahaman global maupun anglisisme. Hal ini dapat membawa inovasi ilmiah dan teknologi senagai bahasa bisnis, perdagangan dan terutama budaya yang populer. “Untuk alasan ini, banyak orang telah dibesarkan dalam lingkungan sosial dan pengaruh ekonomi dari masyarakat anglo-amerika, yang begitu kuat dan meluas sehingga tibanya identitas dan kemandirian budaya dari komunitas tutur kata lainnya.” Tutur Keisuke Imamura, Ph.D. Keisuke Imamura, Ph.D. bersama dengan anggota lainnya telah membangun database, guna untuk memeriksa jenis dampak penggunaan Bahasa Inggris secara global, dan dampak Bahasa Inggris dan anglisisme. Setelah pemapamar materi oleh Keisuke Imamura, Ph.D. selesai, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dengan  peserta. Perkuliahan yang berlangsung selama 2 jam ini ditutup dengan dokumentasi, pemberian plakat dan sertifikat. SS Editor: WPS Tim FIS Media Center

Jakarta/ 31/10/2022. Fakultas Ilmu Sosial dan BEM Prodi Sejarah telah melaksanakan webinar kewirausahaan pada Sabtu, 29 Oktober 2022. Webinar ini mengangkat tema “Smart Investment In Digital Era”. Kegiatan ini diselenggarakan secara daring melalui zoom meetings dan live streaming di youtube. Webinar ini dihadiri oleh Dr. Abdul Haris Fatgehipon, M.Si. selaku Wakil Dekan III Fakultas Ilmu Sosial, Dr. Nur’aeni Marta, SS., M. Hum. selaku Pembina Opmawa Prodi Pendidikan Sejarah, Humaidi, M. Hum, selaku Koordinator Prodi Pendidikan Sejarah, Sri Lestari Werdiningsih selaku Associate Director Institutional Sales PT. Sucor Asset Management, Drg. M. Arief Rosyid H. MKM. selaku Komisaris Independen Bank Syariah Indonesia, Jessica Wijaya selaku CEO Saya Kaya, serta para dosen dan mahasiswa. Webinar dibuka oleh Vanesia Maria Christina sebagai Master Of Ceremony. Dilanjutkan dengan penyampaian sambutan dan laporan oleh Ubay Hermansyah selaku Ketua Pelaksana Histopreneur 5.0, Dr. Nur’aeni Marta, SS., M. Hum. selaku Pembina Opmawa Prodi Pendidikan Sejarah, Humaidi, M. Hum, selaku Koordinator Prodi Pendidikan Sejarah. Wakil Dekan III Fakultas Ilmu Sosial Dr. Abdul Haris Fatgehipon, M.Si. pun turut memberikan sambutan sekaligus membuka acara webinar. Acara dilanjut dengan penyampaian materi pertama dengan topik “Mahasiswa Bisa Cuan”. Sesi ini dipandu oleh Azahra Nur Khaifa sebagai moderator. Materi dipaparkan oleh Sri Lestari Werdiningsih selaku Associate Director Institutional Sales PT. Sucor Asset Management. Dalam pemaparannya, Sri Lestari Werdiningsih menyampaikan bahwa mahasiswa harus mempunyai perencanaan keuangan yang baik untuk masa depan. Salah satu caranya yaitu dengan berinvestasi, seperti menabung, deposito, saham, properti, emas, bisnis, obligasi, dan reksadana. Setiap investasi mempunyai kelebihan dan kekurangan. Tidak ada investasi yang menjanjikan, semua tergantung dari profil, jangka waktu, dan investasi jenis apa yang akan dipilih. Pasar Uang, Pendapatan tetap, dan Saham bisa menjadi pilihan bagi mahasiswa yang mau berinvestasi jangka panjang. Setelah penyampaian materi pertama selesai, sesi dilanjut dengan tanya jawab yang dipandu oleh moderator. Pemaparan materi selanjutnya dilanjutkan oleh Drg. M. Arief Rosyid H. MKM., Komisaris Independen Bank Syariah Indonesia. Beliau mengatakan bahwa generasi muda yang akan menentukan bagaimana nasib perekonomian Indonesia di masa yang akan datang. Oleh karena itu, Negara mempunyai tanggung jawab untuk mendorong generasi mudanya lebih produktif, yaitu sebagai social control, agent of change, agent of transformation, dan sebagainya. Beliau juga menjelaskan tentang 7 kecerdasan finansial yang sangat berpengaruh dalam membentuk kesejahteraan finansial, yakni sadar akan tujuan kehidupan, sadar tentang konsep harta dalam kerangka spiritualitas, sadar tentang prioritas kebutuhan, sadar akan adanya resiko financial, sadar akan kebutuhan masa depan yang perlu dipersiapkan, mau terus belajar, dan mau terus berbagi. Beliau mengajak generasi muda untuk berkolaborasi, berkompetisi, dan berkontribusi untuk kemajuan bangsa. Webinar sesi ketiga pun dilanjut dengan pemaparan materi oleh Jessica Wijaya selaku CEO Saya Kaya dengan topik “Market Outlook 2022 dan Cara Memulai Investasi Bagi Pemula”. Ia  menjelaskan tentang hal-hal mendasar yang perlu diketahui sebelum mulai berinvestasi, ciri-ciri investasi bodong yang harus dihindari, serta memperkenalkan aplikasi investasi reksa dana “Saya Kaya”. Kemudian, acara pun ditutup oleh MC Vanesia Maria Christina. CKEP Editor: WPS Tim FIS Media Center

Jakarta, 25/10/22 – Fakultas Ilmu Sosial dan Tim Eurasia International Course telah melaksanakan workshop pada hari Senin, 24 Oktober 2022. Workshop ini mengangkat tema “Kiat Menulis dan Penerbitan Buku Terbitan Ilmiah Bagi Dosen dan Mahasiswa”. Kegiatan ini diselenggarakan secara luring di Gedung Dewi Sartika, Aula Latif Lt. 2. Acara workshop tersebut dihadiri oleh Prof. Dr. Sarkadi, M.Si. selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial, Firdaus Wajdi, Ph.D. selaku Wakil Dekan I Fakultas Ilmu Sosial, Rahmat Hidayat, Ph.D. selaku Koordinator Eurasia International Lecture Series, Prof. Dr. Muhammad Zid, M.Si. selaku Guru Besar Fakultas Ilmu Sosial, Dr. Kinkin Yuliaty SP, M.Si. selaku Dosen Prodi Ilmu Komunikasi UNJ, Yayat Sri Hayati, S.Sos. selaku Senior Editor Raja Grafindo Persada, serta para dosen dan mahasiswa yang ikut menghadiri kegiatan ini. Workshop dibuka oleh Duta Fakultas Ilmu Sosial, Naila Nurhaliza sebagai Master of Ceremony. Dilanjutkan dengan penyampaian sambutan dan laporan oleh Rahmat Hidayat, Ph.D. selaku Koordinator Eurasia International Lecture Series. Dekan Fakultas Ilmu Sosial, Prof. Dr. Sarkadi, M.Si. pun turut memberikan sambutan sekaligus membuka acara workshop secara resmi. Acara dilanjut dengan pemaparan materi dengan topik “Menginspirasi Tanpa Batas Melalui Buku Terbitan Ilmiah”. Sesi ini dipandu oleh Melia Riskia Fitri, MA (dosen Fakultas Ilmu Sosial) sebagai moderator. Materi dipaparkan oleh Prof. Dr. Muhammad Zid, M.Si. dan Dr. Kinkin Yuliaty SP, M.Si. sebagai pembicara. Dalam pemaparannya, Prof. Dr. Muhammad Zid, M.Si. menyampaikan bahwa artikel yang baik dalah hasil dari penelitian yang berkualitas, kepentingan khalayak juga menjadi kepentingan utama dalam membuat buku ajar. Beliau pun menjelaskan tentang cara-cara penyesuaian bagian artikel ke dalam buku ajar, di mana kajian pustaka, metodologi, kutipan, serta format penyajian harus diperhatikan dengan seksama. Setelah penyampaian materi oleh Prof. Dr. Muhammad Zid, M.Si. selesai, pemaparan materi dilanjutkan oleh Dr. Kinkin Yuliaty SP, M.Si. sebagai narasumber kedua. Beliau membicarakan tentang Motivasi dan Strategi Penulisan Buku Ajar. Ia menjelaskan berbagai macam strategi yang dapat digunakan untuk menulis sebuah buku ajar. Ia juga memberikan motivasi dan langkah yang harus dilakukan agar proses penulisan dapat berjalan lancar. “Mulailah menulis dari sekarang, jangan takut ada orang yang mencerca dan mengkritik. Cobalah menulis materi yang disampaikan di perkuliahan. Kumpulkan materinya hingga jadi sebuah buku. Ingat, lebih baik kita berkarya apa adanya daripada tidak sama sekali.” ucap Dr. Kinkin Yuliaty SP, M.Si. di akhir pemaparan materinya. Kemudian, sesi pertama ini dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan diakhiri dengan penyerahan sertifikat kepada dua narasumber. Workshop sesi kedua pun dilanjut dengan pemaparan materi oleh Yayat Sri Hayati, S.Sos. dengan topik “Trik Asik Mengubah Manuskrip Ilmiah menjadi Buku”. “Buku ajar itu basisnya dari silabus, jadi kalau di silabus ada 14 pertemuan, berarti ada 14 Bab dan diakhiri kesimpulan. Nah, kalau buku teks itu tidak 100% berbasis silabus, jadi penulis bisa lebih bebas karena umumnya berisi pendalaman materi tertentu” ucap beliau. Sesi ini dilanjut dengan tanya jawab yang dipandu oleh moderator dan diakhiri dengan penyerahan sertifikat kepada pembicara. Kemudian, acara pun ditutup dengan penutupan oleh MC Naila Nurhaliza. PV, SK, RFS Editor: WPS Tim FIS Media Center

Jakarta, 20/10/2022 – Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta kembali melaksanakan  asesmen lapangan akreditasi program studi, kali ini pada Program Studi Usaha Perjalanan Wisata. Asesmen lapangan dalam rangka akreditasi ini bertujuan untuk mengkonfirmasi data dan informasi yang diajukan program studi sebagai dasar dalam penilaian kriteria akreditasi program studi serta untuk menjamin proses akreditasi yang independen, akurat, objektif, transparan, akuntabel, ketidakberpihakan, kredibel, menyeluruh, efektif, dan efisien. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari yakni pada hari Jumat, 14 Oktober 2022 dan Sabtu 15 Oktober 2022 pada pukul 08.00 WIB secara daring melalui aplikasi Zoom Meetings. Kegiatan asesmen lapangan ini dihadiri oleh Tim Asesor Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), yakni Prof. Ardiyan Saptawan, Dr. Aceng Gima Sugiama, SE., MP., Dekan FIS UNJ, Prof. Dr. Sarkadi. M.Si., Wakil Dekan I, Firdaus Wajdi, Ph.D., Wakil Dekan II, Dr. Aris Munandar, M.Si., Wakil Dekan III, Dr. Abdul Haris F., M.Si., Koordinator Program Studi, Rahmat Darmawan, S.Pd, M.M.Par., Dosen Program Studi, Tenaga Kependidikan dan perwakilan mahasiswa serta mitra program studi Usaha Perjalanan Wisata. Kegiatan ini dibuka dengan pengenalan panel asesor oleh tim asesor, dan dibacakan oleh pimpinan UPPS, serta penandatanganan pernyataan asesmen oleh tamu undangan. Selanjutnya dilanjutkan dengan sesi dengan Pimpinan Unit Pengelola Program Studi Perjalanan Wisata dan Ketua/Koordinator Program Studi tentang konfirmasi terkait antara lain; rencana pengembangan UPPS, sistem tatapamong, sistem pengelolaan, capaian UPPS yang dilaporkan, dan rencana pengembangan PS yang diakreditasi. Selanjutnya adalah sesi konfirmasi data excel mengenai LKPS Prodi Perjalanan Wisata yang diarahkan langsung oleh Pimpinan UPPS, pelaksana penjaminan mutu di UPPS, tim akreditasi dan pengelola sistem informasi. Arahan ini berisi mengenai penetapan data LKPS final yang akan dijadikan dasar penilaian butir kuantitatif. Setelah itu dilanjutkan dengan konfirmasi pelaksanaan penjaminan mutu internal yang melibatkan pelaksana penjaminan mutu di UPPS. Pengkorfirmasian tersebut meliputi hasil dan efektivitas proses SPMI di UPPS yang meliputi seluruh siklus PPEPP dengan pengecekan dokumen standar, manual, instrumen, dan laporan berkala hasil SPMI di Unit Pengelola Program Studi Perjalanan Wisata. Setelah istirahat selama 1 jam. Kegiatan dilanjutkan dengan Sesi dengan tim akreditasi dengan mengkonfirmasi data dan informasi dalam laporan evaluasi diri (LED)/Borang III. Tim Akreditasi menyampaikan bahwa manajemen pelayanan akademik dan kemahasiswaan menjadi poin penting untuk pengembangan mahasiswa dan prodi. Sesi berikutnya ialah sesi pertengahan yaitu sesi dengan manajemen di UPPS terkait konfirmasi aspek pelaksanaan pengelolaan perguruan tinggi untuk area fungsional yang terdiri dari program akademik dan pengelolaan sumber daya manusia. Hal ini disampaikan langsung oleh ketua laboratorium dan unit layanan informasi dari program studi perjalanan wisata. Kemudian dilanjutkan  sesi dengan alumni, sesi dengan mitra, dan sesi dengan mahasiswa. Sesi wawancara dengan mahasiswa yang diwakili oleh lima mahasiswa Program Sarjana Perjalanan Wisata dilakukan sebelum asesmen lapangan hari pertama ditutup. Sesi ini membahas tentang kepuasan dan masukan dari stakeholder eksternal terkait output unit pengelola program studi perjalanan wisata. Pada hari kedua asesmen lapangan diisi dengan wawancara terhadap para tenaga kependidikan mulai dari bagian akademik dan kemahasiswaan, bagian layanan umum, kepegawaian, dan penyampaian feedback serta penandatanganan berita acara AL. Semua pihak yang diminta menjadi partisipan memberikan keterangannya masing-masing sesuai pertanyaan yang diajukan oleh asesor. Selanjutnya asesor memberikan arahan dan rekomendasi. Arahan tersebut berupa saran dari tim asesor BAN-PT yaitu Bapak Prof. Ardiyan Saptawan yang menyarankan agar UNJ membentuk sebuah sistem aplikasi kepegawaian agar prodi-prodi berkembang cukup pesat dan manajemen yang seimbang. Hal ini untuk menyeimbangkan antara kewajiban individu dan kewajiban lembaga. Terakhir, kegiatan Asesmen Lapangan Akreditasi Program Studi Sarjana Perjalanan Wisata FIS UNJ ditutup dengan penandatanganan berita acara asesmen lapangan dan wrap up oleh Panel Asesor, Pimpinan UPPS, dan tamu undangan.  DN Editor : WPS Tim FIS Media Center